[Latest News][6]

Atjeh 2050
Cemerlang
Contact
Dayah
Education
Indonesian
Lifestyle
News
Puisi
Purnama
Religions
Social
Stories
Successs
Tafakur
Tastafi

Nanggroe mumang

Atjeh Post - Puisi 

Mulailah ku menulis 
perjalanan hidupku 
di sini saat kereta jingga 
dengan tunggangan patah 
membawa kami melewati 
pegunungan bukit barisan. 
kami membelah rimba 
membawa setitik embun penyejuk 
mengobati hausnya bansa ini 
dengan pasti kami terus mengikuti 
jalur kehidupan 
kami bercanda dengan maut 
karena kami hanya memiliki ...
bekal keyakinan 
berjalan disini. 

tanpa skenerio pertemuan 
dan ikatan batin menyatukan kita. 
untuk menjadi sahabat sejati 
kami harus melalui ujian
dan mengenali hati hati semua sahabat 
Kami pun mulai menulis 
dan memutar sejenak 
bagaimana kami sampai disini 
melukis kisah yang sangat panjang 
lelah untuk kami ceritakan. 
dari kekeluargaan - persaudaraan. 

dengki - iri dan dendam. 
sangat sarat tercermin 
walau semua tak tanpak 
kemudian kemitraan bisnis. 
saling menasehati 
dan prospek hidup 
dalam sudut pandang ideologi 
serta idialis menyatukan 
perjalan hidup disini 
dan terkadang tak tanpak juga. 
bila sahabatku bertanya padaku 
bagaimana kamu menyikapi 
1001 satu kisah kamu di sini. 
aku berkata inilah mumang ku 
mana mumang mu.


Atjeh Post

Jadilah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, tumbuh di tepi jalan. Dilempar buahnya dengan batu, tetapi tetap dibalas dengan buah.

No comments:

Post a Comment

Start typing and press Enter to search