Mewarnai Rindu.
Atjeh Post - Mewarnai Rindu. kala dia bertanya, bagaimana aku bertemu ummi, aku sudah bolak balik memanggil nya di makbarah namun ummi tak menjawab. aku juga memanggil tuhan namun tuhan juga tidak menjawab.
aku berkata, kamu bukan anak kecil lagi, bisakah kau menggambar wajah ummi mu, aku tak bisa menulis jawabnya.
Aku tak menyuruh mu menulis, lalu ku turunkan papan tulis dan ku berkata, gambarlah rindu mu dan warnailah. beberapa saat setelah aku selsai shalat zuhur aku melihat dia sedang terpaku dan tertidur dalam dekapan rindunya.
Dia adalah cinta nama terindah untuk ibunya. dia adalah kasih sayang tuhan yang hanya menganal tuhan dan ummi nya bahkan tidak mengenal dirinya sendiri apalagi orang lain. (***)

No comments:
Post a Comment